PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN (BUAH DAN SUSU) KEPADA IBU HAMIL

SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN STUNTING

Penulis

  • Ummi Irmadani Harahap Institut Teknologi dan Kesehatan Sumatera Utara
  • Desi Meliana Gultom Institut Teknologi dan Kesehatan Sumatera Utara
  • Evi Erianty Hasibuan Institut Teknologi dan Kesehatan Sumatera Utara

Kata Kunci:

Makanan, tambahan, hamil, stunting

Abstrak

Stunting atau pendek adalah suatu kondisi dimana tinggi badan seseorang lebih pendek dibandingkan tinggi badan orang lain pada umumnya (yang seusia). Stunting merupakan masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam watu cukup lama. Hal ini diakibatkan oleh pemberian makanan yang tidak sesuai dari kebutuhan gizi. Masalah balita pendek menggambarkan adanya masalah gizi kronis yang dipengaruhi dari kondisi ibu/calon ibu, masa janin, dan masa bayi/balita, termasuk penyakit yang diderita selama masa balita. Penanggulangan/pencegahan stunting berkaitan erat dengan keberhasilan 1000 Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK). 1000 HPK dimulai saat bayi dalam kandungan ibu hingga berusia 2 tahun. Pencegahan stunting pada ibu hamil dapat dilakukan dengan berbagai cara yakni mencukupi kebutuhan asupan ibu hamil serta kebutuhan asupan tambahan ibu hamil sesuai dengan trimester kehamilan.

Unduhan

Diterbitkan

2022-12-30

Cara Mengutip

Harahap, U. I., Gultom, D. M., & Hasibuan, E. E. . (2022). PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN (BUAH DAN SUSU) KEPADA IBU HAMIL : SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN STUNTING. Jurnal Pengabdian Masyarakat Darmais, 1(2), 22–25. Diambil dari https://ejournal.stikesdarmaispadangsidimpuan.ac.id/index.php/jpmd/article/view/71

Terbitan

Bagian

Articles

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama