Penyuluhan tentang Pneumonia pada Balita

Abstrak

Pneumonia adalah suatu proses inflamasi parenkim paru yang terdapat konsolidasi dan terjadi pengisian rongga alveoli oleh eksudat yang diakibatkan oleh bakteri, virus, jamur dan benda-benda asing (Ardiansyah, 2012).  Peran orang tua sangat berpengaruh terhadap kondisi kesehatan anaknya. Ibu diharapkan berpendidikan karena dengan pendidikan yang tinggi seseorang makin mudah menerima informasi, sehingga banyak pula pengetahuan yang dimiliki dan dapat mengembangkan sikap terhadap perubahan hidup sehat (Notoatmodjo, 2005). Berdasarkan laporan UNICEF tahun 2015 dari 5.9 juta balita yang meninggal 922.000 (16%) disebabkan karena Pneumonia. Itu artinya bahwa terdapat 2.500 balita yang meninggal setiap harinya akibat Pneumonia dan diperkirakan sekitar 100 orang balita setiap jam meninggal. Untuk mengurangi terjadinya penyakit pneumonia maka pencegahan perlu dilakukan. Pencegahan dapat dilakukan dengan beberapa pendekatan, yaitu dengan pendekatan pendidikan kesehatan di komunitas (Weber 2010). Pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di Desa Situmbaga Kecamatan Angkola Selatan Kabupaten Tapanuli Selatan. Kegiatan dilaksanakan tanggal 12 Desember 2024, sasaran adalah ibu yang mempunyai anak balita dan kader. Kegiatan berjalan dengan baik, lancar serta ibu-ibu dapat menjawab beberapa pertanyaan yang diajukan oleh tim, ibu-ibu juga aktif bertanya dan mereka bersedia untuk mengikuti saran-saran dari tim. Pengabdian selanjutnya termasuk mendorong kader, petugas puskesmas, dan masyarakat untuk menangani penyakit seperti tuberkulosis, diare, demam berdarah, dan penyakit lain. Keberlanjutan kegiatan harus dibantu oleh kader dan petugas puskesmas.